Skip to main content

Tips Menggunakan Power Bank Agar Tidak Mudah Rusak

Tips Menggunakan Power Bank Agar Tidak Mudah Rusak
Tips Menggunakan Power Bank Agar Tidak Mudah Rusak
Images source: Pixabay

Tips Menggunakan Power Bank Agar Tidak Mudah Rusak

Menyadari betapa pentingnya sebuah baterai bagi ponsel, banyak vendor yang kemudian menyediakan power bank. Power bank bisa didapatkan dengan mudah dengan beragam pilihan sesuai harga, kapasitas, hingga merek.

Agar power bank tidak mudah rusak, tips menggunakan power bank dan merawatnya agar awet ini bisa langsung dipraktekkan:

menu TOC/Daftar Isi unfold-more-horizontal

Jangan Terlalu Sering Diisi Ulang

Power bank harus diisi ulang agar bisa digunakan karena fungsinya sendiri sebagai penampung daya cadangan untuk mengisi ulang baterai saat darurat. Biasanya power bank menggunakan 2 jenis baterai yaitu Lithium Ion dan Lithium Polymer yang bisa dilihat di permukaan power bank.

Power bank dengan baterai Lithium Ion memiliki siklus hidup 500 kali isi ulang. Sementara pada Lithium Polimer memiliki siklus hidup hingga 1000 kali isi ulang. Jika hampir mencapai siklus maksimal, power bank akan cepat habis dan isi ulang menjadi lebih lama. Jadi sebaiknya jangan terlalu sering mengisi ulang baterai power bank.

Back to Content ↑

Isi Ulang Saat Mulai Low

Untuk menghindari power bank terlalu sering diisi ulang, maka sebaiknya isi ulang power bank ketika indikator sudah menunjukkan tanda low. Apabila indikator ada 4 LED, Anda bisa mengisi ulang ketika indikator menunjukkan sisa 1 LED.

Hindari juga kebiasaan membiarkan power bank hingga kehabisan daya sama sekali. Selain Anda akan merasa kesulitan ketika membutuhkan, hal tersebut juga akan membuat proses isi ulang lebih lama dan membuat baterai power bank cepat rusak.

Back to Content ↑

Jangan Biarkan Power Bank Overcharging

Pada banyak kasus ditemukan kebiasaan seseorang membiarkan gadget seperti powerbank, smartphone, laptop dalam kondisi over charging. Untuk perangkat yang tidak memiliki sertifikat perlindungan overcharging membuat baterai cepat rusak.

Anda harus selalu memperhatikan LED indikator yang ditampilkan. Jika Anda tipe orang yang mengisi power bank ketika tidur, maka sebaiknya belilah adapter listrik yang dilengkapi dengan timer untuk menghindari overcharging.

Back to Content ↑

Hindari Penggunaan Smartphone yang Sedang Diisi Dengan Power Bank

Agar kedua gadget tersebut awet yaitu smartphone dan power bank maka hindari penggunaan ponsel ketika sedang diisi menggunakan power bank. Apabila Anda menggunakan ponsel yang sedang diisi ulang dengan power bank akan membuat arus listrik yang dikeluarkan menjadi tidak stabil.

Hal ini akan berbahaya. Tidak hanya untuk ponsel, tetapi juga akan menyebabkan baterai power bank menjadi cepat bocor dan mudah rusak.

Back to Content ↑

Hindari Tempat Panas

Permukaan power bank akan mengeluarkan panas saat sedang digunakan sehingga sangat disarankan menghindari tempat yang panas untuk menyimpannya. Apabila tetap disimpan di tempat yang panas, akan membuat tidak adanya sirkulasi udara. Kondisi ini akan membuat power bank menyimpan panas berlebih dan mengakibatkan permukaan PB jadi cepat kusam.

Back to Content ↑

Hindari Benturan dan Sempatkan Cuci Power Bank

Meskipun power bank sudah didesain dengan body metal, namun power bank tidak dirancang untuk tahan benturan. Anda harus menghindarkan power bank dari benturan agar komponen seperti baterai dan permukaan output power bank tidak mudah kendor.

Tidak hanya menghindarkan dari benturan, Anda juga perlu sesekali meluangkan waktu mencuci permukaan power bank. Hal ini untuk menjaga tampilan power bank agar tidak kusam. Untuk mencucinya bisa menggunakan busa yang sebelumnya sudah diberikan cairan cuci piring. Kemudian usapkan secara lembut menggunakan spons atau sikat gigi.

Back to Content ↑

Sangat mudah dipraktekkan bukan tips diatas? Terima Kasih dan Semoga bermanfaat!